Hari-hari terakhir ini di Beograd dan kota-kota lain di Republik Serbia diwarnai dengan hiruk pikuk kampanye pemilihan anggota parlemen dan hari Kamis, 18 januari 2007 pukul 24.00 waktu setempat akan memasuki masa tenang sampai hari Minggu tanggal 21 Januari 2007 pukul 20.00 waktu setempat. Pemilu pemilihan anggota parlemen akan diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 21 Januari 2007 pukul 07.00 s/d 20.00 waktu setempat. Jumlah pemilih yang terdaftar secara resmi sebanyak 6,652,105 seperti yang dilansir oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Serbia. Pemilihan anggota parlemen ini akan diikuti kurang lebih 20 partai dan 6 diantaranya merupakan partai minoritas.
Hasil pemilihan anggota parlemen ini sangat ditunggu-tunggu oleh banyak pihak meningat saat ini Republik Serbia sedang menghadapi saat-saat penentuan status akhir Kosovo. Hampir semua partai baik itu kelompok yang pro demokrasi maupun radikal mengusung isu tetap terintegrasinya Kosovo dalam kedaulatan Serbia sebagai topic dalam kampanyenya.
Berdasarkan pengamatan di lapangan maupun analisa beberapa pakar, kelompok radikal kemungkinan besar masih akan tetap mendominasi perolehan suara seperti pemilu sebelumnya meskipun untuk bisa membentuk pemerintahan baru diperlukan koalisi dengan partai lain. Kemenangan ini kemungkinan besar didorong oleh rasa nasionalisme yang sedemikian kuat dikalangan rakyat Serbia yang sudah melihat kecenderungan partai demokratis yang lebih condong ke barat. Bagi sebagian besar rakyat Serbia masih belum pupus dari benak mereka penderitaan akibat embargo selama 10 tahun dan akibat pemboman NATO ketika konflik Kosovo mulai di tahun 1999.
Siapa yang akan memenangkannya kita lihat nanti tanggal 21 Januari 2007.
Hasil pemilihan anggota parlemen ini sangat ditunggu-tunggu oleh banyak pihak meningat saat ini Republik Serbia sedang menghadapi saat-saat penentuan status akhir Kosovo. Hampir semua partai baik itu kelompok yang pro demokrasi maupun radikal mengusung isu tetap terintegrasinya Kosovo dalam kedaulatan Serbia sebagai topic dalam kampanyenya.
Berdasarkan pengamatan di lapangan maupun analisa beberapa pakar, kelompok radikal kemungkinan besar masih akan tetap mendominasi perolehan suara seperti pemilu sebelumnya meskipun untuk bisa membentuk pemerintahan baru diperlukan koalisi dengan partai lain. Kemenangan ini kemungkinan besar didorong oleh rasa nasionalisme yang sedemikian kuat dikalangan rakyat Serbia yang sudah melihat kecenderungan partai demokratis yang lebih condong ke barat. Bagi sebagian besar rakyat Serbia masih belum pupus dari benak mereka penderitaan akibat embargo selama 10 tahun dan akibat pemboman NATO ketika konflik Kosovo mulai di tahun 1999.
Siapa yang akan memenangkannya kita lihat nanti tanggal 21 Januari 2007.
No comments:
Post a Comment